Diduga Akibat Konsleting Listrik, Rumah Kakek di Situbondo Hangus Terbakar

- Jurnalis

Minggu, 26 Mei 2024 - 15:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi Rumah Kakek Cung Mahmidi yang hangus terbakar (Foto. Istimewa)

Kondisi Rumah Kakek Cung Mahmidi yang hangus terbakar (Foto. Istimewa)

SITUBONDO, realitapublik.id – Diduga akibat korsleting, rumah milik kakek bernama Cung Mahmidi (62), warga Jetis, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timut terbakar jadi arang, Sabtu (25/5/2024).

Beruntung, berkat kekompakan puluhan warga sekitar, sehingga kobaran api berhasil dipadamkan sekitar satu jam setelah kejadian.

Sehingga hanya bangunan rumah bagian belakang yang terbakar, dengan total kerugian materi diperkirakan sebesar Rp 30 juta.

Baca Juga :  Menjelang Pemilihan 27 November 2024 KPU Kota Pasuruan Ajak Masyarakat Jangan Golput

Berdasarkan informasi, kali pertama rumah milik korban itu terbakar diketahui oleh anak perempuan korban, yakni Rofiatul Hasanah (30), yang ketika itu menyusui anaknya di dalam kamarnya mendengar suara seperti kayu terbakar.

Untuk memastikan sumber suara tersebut, ibu dua anak ini keluar dari kamarnya, dan betapa terkejutnya dia ketika melihat kepulan asap hitam pekat di bagian belakang rumahnya.

Baca Juga :  Hasil Pleno Terbuka Tingkat PPPK, Paslon SUKA Unggul 3.808 Suara dari MENAWAN

Selanjutnya, dia memanggil ibunya yang ada di rumah tetangganya, untuk memberitahu kejadian itu.

Tetangga korban yang mengetahui ada kebakaran, tanpa dikomando langsung mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya.

“Sebetulnya dua unit mobil damkar datang ke lokasi kejadian, namun karena jalan menuju lokasi jalannya sempit, akibatnya dua unit mobil damkar tidak dapat masuk, sehingga puluhan warga berjibaku memadamkan kobaran api,” ujar Kusnadi, salah seorang warga setempat.

Baca Juga :  TPT Longsor di Sumbermalang Situbondo, Satu Orang Meninggal 

Kepala BPBD Kabupaten Situbondo Sruwi Hartanto mengatakan, dugaan sementara, penyebab kebakaran rumah milik korban akibat terjadinya korsleting.

“Meski dua unit mobil damkar tidak bisa masuk ke lokasi kebakaran, karena jalan menuju lokasi sempit, namun berkat kekompakan warga sekitar, sehingga kobaran api berhasil dipadamkan,”kata Sruwi Hartanto.(*)

Penulis : Arief Yuda Pranata

Berita Terkait

Berkedok Jual Hp dan Aksesoris, Konter Dekat Stasiun Bojong Gede Dicurigai Jual Obat Terlarang
Pangdam Kasuari Tutup Lomba Ton Tangkas Kodam, Yonif 763/SBA Keluar Sebagai “Juara”
Pasuruan Creative Fest 2024: Wadah Kreativitas Anak Muda untuk Meningkatkan Ekonomi Kota 
Ini Kata Dedi Ketua PWI Bogor Soal Penggunaan Gedung Graha Wartawan
Buka Lomba Ton Tangkas Kodam, Pangdam Kasuari Sampaikan Prajurit tidak Didesain untuk Duduk Nyaman, namun menjaga Kedaulatan Tanah Air
Diskominfo Bogor Sebut PWI Belum Punya Keabsahan untuk Kelola Gedung Graha Wartawan 
Aksi Intelektual 25 Organisasi Kewartawanan di Dinsos Bogor, Erwin Ramli: Salut Buat Kadinsos
Hasil Pleno Terbuka Tingkat PPPK, Paslon SUKA Unggul 3.808 Suara dari MENAWAN
Berita ini 52 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 20:36 WIB

Berkedok Jual Hp dan Aksesoris, Konter Dekat Stasiun Bojong Gede Dicurigai Jual Obat Terlarang

Jumat, 6 Desember 2024 - 06:40 WIB

Pangdam Kasuari Tutup Lomba Ton Tangkas Kodam, Yonif 763/SBA Keluar Sebagai “Juara”

Kamis, 5 Desember 2024 - 09:20 WIB

Pasuruan Creative Fest 2024: Wadah Kreativitas Anak Muda untuk Meningkatkan Ekonomi Kota 

Kamis, 5 Desember 2024 - 08:55 WIB

Ini Kata Dedi Ketua PWI Bogor Soal Penggunaan Gedung Graha Wartawan

Senin, 2 Desember 2024 - 21:39 WIB

Diskominfo Bogor Sebut PWI Belum Punya Keabsahan untuk Kelola Gedung Graha Wartawan 

Senin, 2 Desember 2024 - 10:04 WIB

Aksi Intelektual 25 Organisasi Kewartawanan di Dinsos Bogor, Erwin Ramli: Salut Buat Kadinsos

Minggu, 1 Desember 2024 - 20:39 WIB

Hasil Pleno Terbuka Tingkat PPPK, Paslon SUKA Unggul 3.808 Suara dari MENAWAN

Minggu, 1 Desember 2024 - 01:42 WIB

Merasa Ditipu, Guru SD di Pasuruan Laporkan Seorang Anggota PGRI ke Polisi

Berita Terbaru