Kios Pasar Kebonagung Ambruk, Muncul Statement Kontroversi terkait Laporan

- Jurnalis

Sabtu, 21 September 2024 - 10:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi kios Pasar Kebonagung yang ambruk. (Foto: tim realitapublik.id)

Kondisi kios Pasar Kebonagung yang ambruk. (Foto: tim realitapublik.id)

PASURUAN – Tidak terpasangnya police line di lokasi ambruknya kios blok WB 74~76 Pasar Kebonagung, Kecamatan Purworejo, menimbulkan pertanyaan.

 

Seperti diketahui bersama, peristiwa ambruknya bangunan kios di blok WB 74~76 Pasar Kebonagung, terjadi pada Jumat (20/09/2024) sekira pukul 06:40 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

 

Menurut keterangan salah satu saksi di lokasi, sebelum bangunan kios tersebut ambruk, dirinya sempat mendengar  suara ‘kratakan’ disusul dengan ambruknya atap di teras kios sembako.

 

Tidak disangka, sebagian atap kios yang ambruk mengenai sebuah sepeda motor Mio. Akibatnya, pada sejumlah bagian sepeda motor tersebut mengalami retak.

Baca Juga :  Live Konten Onani, Pemuda Asal Purwodadi Diamankan Polisi

 

Selain itu, kejadian ambruknya kios Pasar Kebonagung juga mengakibatkan sebuah HP milik warga retak, pedagang tidak bisa berjualan serta kerugian material lainnya.

 

Sementara dari hasil pantauan awak media pasca kejadian, di lokasi tidak terpasang police line. Di lokasi juga terlihat sejumlah petugas dari pihak Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) dibantu Dinas Permukiman DPR KP (Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman) Kota Pasuruan, melakukan pembersihan.

Baca Juga :  Polemik Warkop Sebani Makin Memanas, Buka atau Tutupkah Selanjutnya?

 

Saat awak media menanyakan pengamanan terkait tidak adanya police line, Selamet selaku Kabid Indag mengaku bahwa pihaknya sudah melakukan koordinasi dan melaporkan kejadian itu ke Kapolres.

 

“Udah ada laporan ke Kapolres dari pak Kukuh Intel. Artinya takut merembet karena kondisi darurat mas Kukuh Intel biar tak terjadi dampak yang lebih parah lagi ada korban nanti lebih parah lagi, kalau tidak ada tindakan, kalau menunggu lebih lama lagi, tambah horeg lagi walau tidak ada korban jiwa tapi ada kerugian materil,” beber Slamet.

Baca Juga :  LSM AGTIB Pertanyakan Kinerja Satpol PP Kota Pasuruan Dalam Penegakan Perda

 

Namun pernyataan dari Kabid Indag Slamet menimbulkan kontroversi karena pernyataan itu dinilai tidak sesuai oleh Kukuh.

 

“Tidak benar itu, saya tidak mengatakan seperti itu, saya memang masih piket sampai jam 08:00 WIB dan saya melapor ke Kanit Intel bukan ke Kapolres,” ujar Kukuh.

 

Terkait statemen yang berbeda dari kedua belah pihak tersebut, kemudian awak media kembali mencoba meminta keterangan dari Kabid Indag, Slamet.

 

Namun, Slamet mengelak dan menyatakan, bahwa awak media mencari-cari bahan masalah untuk memerasnya.(*)

Penulis : Tim

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Kepengurusan KONI Pringsewu Terbentuk. Bupati Berharap Adanya Peningkatan Kualitas Pelatih dan Wasit
Pelaporan Pencemaran Nama Baik yang Dilakukan oleh Warga Tambaan Berkas Bakal Naik ke Kejaksaan
Kasus Dugaan Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu, Kejati Jabar terus lakukan pemeriksaan
Praktik Jual Beli Tanah Perum Perhutani di Indramayu Masih Marak
Ini Kata Wabup Indramayu Saat Menerima Audensi Pengurus ORARI
Polres Probolinggo Kota Ungkap Kasus Narkoba 3 Pria Asal Madura Bawa Sabu 1 Kg
Respon Cepat, Polres Madiun Ungkap Kasus Pengeroyokan yang Viral di Medsos
Polres Kebumen Intensifkan Patroli di Pasar Tumenggungan Antisipasi Pungli
Berita ini 112 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:20 WIB

Kepengurusan KONI Pringsewu Terbentuk. Bupati Berharap Adanya Peningkatan Kualitas Pelatih dan Wasit

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:09 WIB

Pelaporan Pencemaran Nama Baik yang Dilakukan oleh Warga Tambaan Berkas Bakal Naik ke Kejaksaan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:23 WIB

Kasus Dugaan Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu, Kejati Jabar terus lakukan pemeriksaan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:11 WIB

Ini Kata Wabup Indramayu Saat Menerima Audensi Pengurus ORARI

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:11 WIB

Polres Probolinggo Kota Ungkap Kasus Narkoba 3 Pria Asal Madura Bawa Sabu 1 Kg

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:03 WIB

Respon Cepat, Polres Madiun Ungkap Kasus Pengeroyokan yang Viral di Medsos

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:02 WIB

Polres Kebumen Intensifkan Patroli di Pasar Tumenggungan Antisipasi Pungli

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:41 WIB

Pipa Saluran Minyak milik PT PHE RT di Betung Barat Bocor, Lokasi Terdampak Belum Tertangani 

Berita Terbaru