Sebar Flyer Provokatif di Medsos, Partai Pengusung Petahana Bakal Lapor Ke Polda Jatim

- Jurnalis

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 17:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SITUBONDO, Realitapublik.id – Partai Demokrat Situbondo bakal melaporkan akun medsos penyebar flyer provokatif ke Polda Jawa Timur atas viralnya gambar bacabup petahana Karna Suswandi dan partai politik pendukungnya dengan bertuliskan “Siap Tumbangkan Kultur di Pilkada Situbondo 2024” di media sosial.

Hal ini dilakukan karena flyer yang sudah tersebar di TikTok maupun grup-grup WhatsApp tersebut isinya provokatif yang dapat merugikan calon dan pendukung dari petahana.

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Situbondo, Janur Sasra Ananda menjelaskan, tim advokat pendukung calon Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Petahana dalam waktu dekat akan melaporkan akun TikTok yang menyebarkan flyer tersebut ke Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim.

Baca Juga :  Arena Judi Sabung Ayam Beji Pasuruan di Bongkar Polisi, 25 Motor Pelaku Diamankan

Sebab, selain merugikan partai pendukung dan calon petahana flyer tersebut juga dinilai melanggar UU ITE lantaran diduga menyebarkan informasi hoax kepada masyarakat menjelang Pilkada 2024.

“Jadi pihaknya melalui tim advokasi nanti akan melaporkan kepada Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, agar supaya dicari siapa diduga pelaku yang menyebarkan flyer itu ke media sosial. Tetapi yang jelas yang akan diperiksa pertama kali mereka yang menyebarkan, dan Insya Allah Polda ini bisa melacak siapa orangnya yang punya akun bodong tersebut,” jelasnya.

Oleh karena itu, kata Janur langkah tegas ini kita ambil agar menghindari adanya potensi konflik horizontal di masyarakat. “Jangan sampai kamtibmas yang sudah kondusif bisa terjaga dan jangan sampai terganggu dengan adanya ulah segelintir orang yang tidak bertanggung jawab menjelang pelaksanaan Pilkada 2024,” bebernya.

Baca Juga :  Hampir Setahun Unit Motor Rental Tidak Kembali, Pemilik Laporkan 3 Warga Kebumen ke Polisi 

Menurut dia, masyarakat Situbondo saat ini sudah mulai bijak dan cerdas dalam menyikapi persoalan politik yang terjadi selama ini, sehingga tidak mudah terpengaruh dan terpancing setiap menerima informasi dari media sosial maupun media massa.

“Sehingga masyarakat sudah bisa menilai mana itu informasi hoaks, dan mana yang niatnya ingin mengadu domba serta mana Informasi yang benar-benar asli dari sumber yang bisa terpercaya,” terangnya.

Lebih lanjut, Janur menegaskan bahwa flyer yang disebar itu merupakan bentuk nyata black campaign atau kampanye hitam yang menyudutkan Bacabup Karna Suswandi beserta para partai pendukungnya.

Baca Juga :  Operasi Pekat II Semeru 2025 Polisi Berhasil Amankan Pesilat yang Bikin Onar di Ngawi

“Yang jelas tujuannya untuk merongrong dan ingin memecah belah serta mengurang suara calon petahana di Pilkada 2024. Jadi yang jelas kami ini sangat dirugikan sebagai pengusungnya, sehingga kami perlu melakukan klarifikasi di akun media sosial, termasuk dalam rilis berita,” imbuhnya.

Pihaknya memastikan, hubungan calon petahana Karna Suswandi dan Nyai Khoirani dengan para ulama sangat terjalin sangat baik.

“Jadi jangan ditarik-tarik ke masalah politik. Seharusnya Pilkada ini kita sambut dengan riang gembira tanpa harus menjatuhkan calon satu dengan calon lainnya. Sehingga kondusifitas masyarakat di Situbondo ini bisa tetap terjaga dengan baik,” pungkasnya.

Penulis : Arief Yudha

Editor : Chu

Berita Terkait

Kepengurusan KONI Pringsewu Terbentuk. Bupati Berharap Adanya Peningkatan Kualitas Pelatih dan Wasit
Pelaporan Pencemaran Nama Baik yang Dilakukan oleh Warga Tambaan Berkas Bakal Naik ke Kejaksaan
Kasus Dugaan Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu, Kejati Jabar terus lakukan pemeriksaan
Praktik Jual Beli Tanah Perum Perhutani di Indramayu Masih Marak
Ini Kata Wabup Indramayu Saat Menerima Audensi Pengurus ORARI
Polres Probolinggo Kota Ungkap Kasus Narkoba 3 Pria Asal Madura Bawa Sabu 1 Kg
Respon Cepat, Polres Madiun Ungkap Kasus Pengeroyokan yang Viral di Medsos
Polres Kebumen Intensifkan Patroli di Pasar Tumenggungan Antisipasi Pungli
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:20 WIB

Kepengurusan KONI Pringsewu Terbentuk. Bupati Berharap Adanya Peningkatan Kualitas Pelatih dan Wasit

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:09 WIB

Pelaporan Pencemaran Nama Baik yang Dilakukan oleh Warga Tambaan Berkas Bakal Naik ke Kejaksaan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:23 WIB

Kasus Dugaan Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu, Kejati Jabar terus lakukan pemeriksaan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:11 WIB

Ini Kata Wabup Indramayu Saat Menerima Audensi Pengurus ORARI

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:11 WIB

Polres Probolinggo Kota Ungkap Kasus Narkoba 3 Pria Asal Madura Bawa Sabu 1 Kg

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:03 WIB

Respon Cepat, Polres Madiun Ungkap Kasus Pengeroyokan yang Viral di Medsos

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:02 WIB

Polres Kebumen Intensifkan Patroli di Pasar Tumenggungan Antisipasi Pungli

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:41 WIB

Pipa Saluran Minyak milik PT PHE RT di Betung Barat Bocor, Lokasi Terdampak Belum Tertangani 

Berita Terbaru