Sumut, RealitaPublik – Mahasiswa yang tergabung dalam Jaringan aktivis mahasiswa( JAM ) Labuhanbatu raya melakukan aksi damai sekitar pukul 10:00 wib di depan kejaksaan negeri Labuhanbatu, Selasa (26/03/2024)
Pimpinan aksi JAM Jepril Harefa dalam orasi nya menyampaikan ini adalah bentuk protes kita atas kinerja kejaksaan labuhanbatu yang harusnya menyelidiki setiap isu dan dugaan korupsi yang beredar di tengah-tengah masyarakat, di mana pasar sioldengan yang mangkrak itu dibangun tahun 2017 hingga sampai sekarang ini gedung pasar rakyat tesebut belum di gunakan sebagai mana mestinya, yang telah menelan anggaran negara sebesar Rp. 5.6 miliar yang bersumber dari APBN
Miris nya gedung yang dibangun itu menjadi kumuh, dan tidak terawat serta plafon dan peralatan lain rusak akibat pembiaran, serta di kelilingi oleh semak belukar
Adapun tuntutan JAM sebagai berikut:
1. Meminta kejari Labuhanbatu untuk segerah memanggil dan memeriksa kepala dinas perindag dan PT. Rezasa karya sebagai pemenang proyek dalam pembangunan pasar sioldengan dengan angka yang fantastis Rp. 5.6 miliar yang di duga adanya dugaan korupsi
2. Meminta kepada kejari Labuhanbatu untuk segerah memanggil PT. Rezasa karya karna di duga sengaja melakukan laporan yang fiktif atas pembangunan pasar sioldengan rantauprapat
3. Meminta kejari Labuhanbatu untuk segerah memanggil kadis perindag karna di duga sengaja melakukan pembiaran atas mangkrak nya pasar sioldengan.
4. Meminta kejari Labuhanbatu untuk memanggil dan memeriksa KUPT pasar gelugur dalam proyek revitalisasi pasar
5. Meminta kejari Labuhanbatu untuk melakukan segala penyelidikan atas setiap isu yang beredar di masyarakat
Aksi tersebut di Terima oleh perwakilan kejari labuhanbatu yaitu bapak. Artut bagain plh b intelkam kejari Labuhanbatu aksi kita Terima dengan baik ini akan saya sampaikan kepada pimpinan,…ucapnya kepada massa aksi
JAM menyampaikan bahwa jika dalam 2 minggu ini masih belum ada tindak lanjut maka kami akan turun kembali dengan membawa ratusan massa aksi hingga sampai tuntutan kami di penuhi….tutup korlap. (Tim)
