Perumda Jasa Yasa Nunggak 4 M Setoran PAD, Begini Kata Bupati Malang 

- Jurnalis

Selasa, 24 Desember 2024 - 13:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Malang, realitapublik.com – Bupati Malang, H.M Sanusi, mendapati Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Jasa Yasa memiliki tunggakan setoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 4 milyar kepada Pemda Kabupaten Malang, Jawa Timur.

 

Menindaklanjuti perihal tersebut, Bupati akan melakukan evaluasi terhadap kinerja Perumda Jasa Yasa sebagai BUMD penyumbang PAD Pemkab Malang.

 

“Nanti akan kita evaluasi,” ujar H.M Sanusi kepada sejumlah wartawan, saat di Kecamatan Pujon, Senin (23/12/2024) siang.

 

Orang nomor satu di Pemkab Malang yang terpilih kembali sebagai Bupati Malang pada Pilkada 2024 ini menegaskan, nilai yang belum disetorkan oleh Perumda Jasa Yasa pada PAD Kabupaten Malang, cukup besar, yakni 4 milyar rupiah. “Belum setor semua,” kata politisi PDIP ini.

Baca Juga :  KPU Gelar Rapat Pleno Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Buton Utara

 

Oleh karena itu, ia berjanji akan mengevaluasi secara menyeluruh kinerja Perumda Jasa Yasa.

 

“Jadi nanti akan kita evaluasi semuanya. Sudah yah, nanti kita lihat saja,” kata Abah Sanusi sembari masuk ke dalam mobil dinasnya.

 

Perumda Jasa Yasa yang memiliki tunggakan setoran PAD sebesar Rp 4 milyar kepada Pemkab Malang mendapat sorotan dari sejumlah kalangan. Salah satunya, Asep Suriaman, Direktur Lembaga Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (Pusdek).

Baca Juga :  Kecelakaan Yang Libatkan Bis Terjadi Lagi, Ini Harapan Ketua DPD PSI Kota Batu 

 

Asep Suriaman mengatakan apabila benar Perumda Jasa Yasa belum setor PAD ke Pemkab Malang rasanya itu sangat memalukan sekali.

 

“Bila kabar itu benar, Perumda Jasa Yasa punya tunggakan pajak dan belum setor PAD, maka harus dijadikan pintu masuk buat menguak dugaan permainan dari seni membungkus dosa lainnya,” ucap Direktur PuSdek itu

 

Buntut atas tunggakan Jasa Yasa ini, Direktur PuSdek meminta sekaligus mendesak Inspektorat agar segera mendatangkan tim ahli dari audit akutansi kapabel yang profesional.

 

Baca Juga :  Kapolres Kebumen Cek Kendaraan dan Senjata Api Dinas, Memastikan Semua dalam Kondisi Siap

“Jika memang Perumda Jasa Yasa selalu merugi, alangkah baiknya direksinya mundur saja, mengundurkan diri kalau tidak mampu mengelola perusahaan milik daerah ini,” tandas aktivis sosial ini.

 

Menurut Asep, apabila Perumda Jasa Yasa dengan lokasi wisata yang ada dikelola dengan inovatif, tidak mungkin akan terjadi permasalahan seperti ini.

 

“Saya kira kinerja direksi dan karyawannya juga harus dievaluasi, saya setuju dengan pernyataan Bupati Malang untuk mengevaluasi kinerja Perumda Jasa Yasa,” tukas Asep Suriaman.

 

Hingga berita dimuat, pihak Perumda Jasa Yasa belum memberikan tanggapan dan klarifikasi. (*)

Penulis : Andi/Galih

Editor : Abdul Hakim

Berita Terkait

Setubuhi Anak Bawah Umur, Seorang Kakek Ditangkap Sat Reskrim Polresta Banyumas 
KRYD Selama 5 Hari, Polres Kebumen Amankan Pelaku dan Ratusan Botol Miras
Polisi Lumpuhkan Curanmor di Bukir Yang Merupakan Spesialis Wilayah Pasuruan
Polda Jatim Berhasil Ungkap Jaringan Curanmor Lintas Kota, Amankan 134 Ranmor
Oknum Debt Kolektor Adira Finance Diduga Rampas Kendaraan Konsumen
Polres Jombang Bersama TNI, Bantu Pencarian Korban Tanah Longsor
Tudingan PusDek Dugaan Pungli di SD Kabupaten Malang, Kabid SD Dispendik Membantah
Dittipidsiber Tangkap Pelaku Deepfake Presiden Prabowo dan Pejabat Negara Lainnya
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 18:42 WIB

Setubuhi Anak Bawah Umur, Seorang Kakek Ditangkap Sat Reskrim Polresta Banyumas 

Sabtu, 25 Januari 2025 - 11:06 WIB

KRYD Selama 5 Hari, Polres Kebumen Amankan Pelaku dan Ratusan Botol Miras

Sabtu, 25 Januari 2025 - 01:23 WIB

Polisi Lumpuhkan Curanmor di Bukir Yang Merupakan Spesialis Wilayah Pasuruan

Jumat, 24 Januari 2025 - 18:03 WIB

Polda Jatim Berhasil Ungkap Jaringan Curanmor Lintas Kota, Amankan 134 Ranmor

Jumat, 24 Januari 2025 - 14:31 WIB

Oknum Debt Kolektor Adira Finance Diduga Rampas Kendaraan Konsumen

Jumat, 24 Januari 2025 - 08:06 WIB

Tudingan PusDek Dugaan Pungli di SD Kabupaten Malang, Kabid SD Dispendik Membantah

Jumat, 24 Januari 2025 - 06:36 WIB

Dittipidsiber Tangkap Pelaku Deepfake Presiden Prabowo dan Pejabat Negara Lainnya

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:26 WIB

Ironis ! Bullying Murid SDN Latek Bangil Terkesan Pembiaran dan Bungkam, Ada Apa?

Berita Terbaru