PURWOREJO|RealitaPublik – Sebanyak 567 Pengawas Pemilu mengikuti apel siaga pengawasan pemilu di Pantai Dewa Ruci Jatimalang, Minggu 4 Februari 2024 pagi. Kegiatan ini untuk menjalin soliditas dan kesiapsiagaan jajaran Pengawas Pemilu menghadapi 10 hari terakhir menjelang pemungutan suara yang jatuh pada 14 Februari 2024.
Kegiatan itu diikuti 494 Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD), 48 Panwaslu Kecamatan, dan 25 orang jajaran Bawaslu Purworejo beserta Sekretariat. Hadir dalam kegiatan itu Bupati Purworejo, Yuli Hastuti SH, Ketua DPRD Purworejo, Dion Agasi Setiabudi S IKom MSi, Kapolres Purworejo, AKBP Eko Sunaryo SIK MAP, Dandim 0708 Purworejo, Letkol Inf Yohanes Heru Wibowo dan perwakilan dari Kejaksaan Negeri Purworejo. Hadir pula para anggota KPU Purworejo, pengurus partai politik dan perwakilan tim kampanye calon DPD dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Purworejo.
Ketua Bawaslu Purworejo, Purnomosidi dalam sambutannya mengatakan, sepuluh hari menjelang pemungutan suara merupakan masa krusial yang harus diawasi untuk meminimalisasi terjadinya praktik politik uang.
Selain itu, masa kampanye pemilu tinggal enam hari, berakhir tanggal 10 Februari 2024. Peserta pemilu akan memaksimalkan waktu yang tersisa ini untuk meyakinkan calon pemilih. Dia mengajak seluruh jajaran Pengawas Pemilu untuk selalu waspada dalam mengawasi masa kampanye dan masa tenang menjelang pemungutan suara.
“Kita bersama-sama harus merapatkan barisan untuk melakukan pengawasan dan jangan mudah terpancing provokasi yang dapat memecah konsentrasi Pengawas Pemilu,” katanya.
Purnomosidi juga berpesan kepada jajaran Panwaslu Kecamatan dan PKD untuk membekali jajaran Pengawas TPS dengan pengetahuan regulasi yang memadai. PTPS adalah ujung tombak dalam melakukan pengawasan saat pemungutan dan penghitungan suara di tingkat TPS.
“Jangan sampai PTPS kita gagap terhadap mekanisme pungut hitung dan rekap di TPS. Karena itu Panwaslu Kecamatan dan PKD harus benar-benar menyiapkan SDM PTPS yang mumpuni untuk mengawal proses pungut hitung di TPS,” katanya.
Setelah apel siaga selesai, kegiatan dilanjutkan dengan acara bakti sosial dengan menanam pohon dan bersih-bersih pantai di sekitar Pantai Dewa Ruci sebagai simbol keberpihakan pengawas pemilu. terhadap pelestarian lingkungan.(Fauzi)