Malaysia realitapublik.id – Wakil Gubernur Aceh terpilih, Fadhlullah berkunjung ke Malaysia untuk memenuhi undangan masyarakat Aceh di Negeri Jiran, Minggu (29/12/2024). Kedatangan pria yang akrap disapa Dek Fadh ini disambut langsung oleh Kontributor Serambi On TV di Malaysia, Jafar Insya Reubee, dan Ketua Sosialisasi Ummah Bansigoem Aceh (SUBA) Malaysia, Tgk Bukhari bin Ibrahim di Bandara Internasional Kuala Lumpur atau Kuala Lumpur International Airport (KLIA) di Malaysia.
Kemudian Dek Fadh juga disambut oleh Datuk Mansyur Usman, Ketua Persatuan Melayu Berketurunan Aceh Malaysia (Permebam) dan para tokoh asal Aceh lainnya di Malaysia.
Dek Fadh datang ke Malaysia didampingi langsung Staf Khusus, Muhammad Daud atau yang populer dengan panggilan Mayor Daud dan Dr Muhammad Riza, sahabat UAS
Jafar Insya Reubee melaporkan sejumlah agenda kedatangan Dek Fadh ke Malaysia. Menurut Jafar Insya Reubee, agenda Dek Fadh di Malaysia pada hari Minggu, (29/12/2024, mulai Pukul 16.00 s/d 18 WIB melakukan pertemuan dengan tokoh Aceh di Malaysia.
Kemudian pukul 20.00 s/d 22.00 WIB, menghadiri acara Maulid Masyarakat Aceh dan Peresmian Komuniti Melayu Aceh di Chow Kit, Malaysia.
Agenda selanjutnya Wagub Aceh terpilih pada hari Senin (30/12/2024), yaitu pada Pukul 10.00 S/d 12.00 WIB menjenguk korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) asal Aceh di KBRI Kuala Lumpur, Malaysia. Selanjutnya pukul 12.00 s/d 15.00 WIB mengadakan pertemuan dengan pelaku ekonomi dan Mineral Malaysia.
“Ada agenda-agenda lain di luar kegiatan yang sudah terjadwalkan, Kesempatan ini juga akan kita manfaatkan untuk membicarakan bagaimana penguatan ekonomi Aceh setelah Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh terpilih dilantik nantinya.
Sehingga diharapkan kesempatan pertemuan dengan Wagub Aceh terpilih ini dapat membicarakan hal-hal yang bermanfaatkan bagi masyarakat di Aceh dan masyarakat Aceh di Malaysia,”ujar Jafar Insya Reubee.
Sedangkan Dek Fadh mengatakan, dirinya datang untuk memenuhi undangan masyarakat Aceh yang ada di Malaysia. Ia bersama Mualem mengucapkan ribuan terima kasih kepada masyarakat Aceh yang ada di Malaysia dan khususnya yang ada di Chow Kit.
“Alhamdulillah tadi kita bersama-sama menikmati masakan asli Aceh,” ujarnya.
Penulis : M Husni
Editor : Red