Merangin Jambi, realitapublik.id – Anggota Komisi IX DPR-RI H.Handayani, SKM. MPH mengajak semua sektor seperti akademisi, tokoh masyarakat, tokoh adat, LSM, pelaku usaha dan komunitas ikut berperan aktif dalam pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sehingga terwujud Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan menjadi Indonesia yang maju.
Hal ini disampaikan Handayani saat melaksanakan kegiatan sosialisasi menggunakan alat kesehatan (Alkes) dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT) di Gedung Olah raga Futsal KJM Desa Sei Ulak Bangko, Kabupaten Merangin, Minggu (01/09/2024).
Handayani mengatakan, gerakan masyarakat hidup sehat tidak hanya bisa dilakukan oleh satu instansi saja. Sebab, lanjutnya, Germas merupakan sinergi program dan kegiatan banyak lintas sektor yang merupakan komitmen yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
Ia juga menjelaskan, menjaga kesehatan individu, keluarga dan masyarakat pada umumnya merupakan hal yang utama, dalam menyambut bonus demografi pada tahun 2030 dan Visi Indonesia Emas pada tahun 2045.
“Oleh karena itu generasi muda juga harus cerdas dalam memilih dan menggunakan produk sehari-hari seperti pewangi, pembersih lantai, pembersih toilet, dan lainnya. Tentunya, dengan memperhatikan nomor izin edar dan petunjuk penggunaanya,” Trang Handayani.
Dalam kegiatan ini, perwakilan Dinkes Provinsi Jambi, Robi Kurniawan menambahkan, pemerintah berkomitmen alat kesehatan harus sesuai dengan standar. Apabila tidak maka perusahaan bisa dikenakan sanksi pidana.
“Masyarakat diharapkan turut serta melakukan pengawasan mulai dari adanya pemalsuan izin edar, cara penggunaan, dan aturan wajib lainnya. Jika menemukan produk tidak sesuai standar maka segera melaporkannya kepada pemerintah melalui dinas terkait,” ungkapnya.
Sementara itu perwakilan Dinkes Kabupaten Merangin, Deti Marlisa, dalam kegiatan ini memberikan penjelaskan terkait perbedaan alat kesehatan dengan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga (PKRT), termasuk standarisasi, hingga dampak dari penggunaan alat yang tidak sesuai aturan.
Sebagai informasi, Kegiatan tersebut merupakan program anggota Komisi IX DPR RI, H. Handayani, SKM.MPH bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan jumlah peserta sebanyak 600 orang.
Peserta sosialisasi merupakan Perwakilan dari Tokoh masyarakat dan para Perangkat Desa yang berkesempatan hadir. Mereka dengan antusias mengikuti sosialisasi yang mengangkat tema Ayo Mengenal Penggunaan Alat Kesehatan dan PKRT yang Baik.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Dini Kusumawati, S.Si.Apt. selaku Ketua Tim Kerja Pengawasan Produk dan Direktorat pengawasan alat kesehatan, Kepala Desa dan para Perangkat Desa setempat (*).
Penulis : Mansurdin
Editor : Abdul Hakim